Telmisartan
Obat ini berfungsi mengendurkan dan melebarkan pembuluh darah, sehingga aliran darah lebih lancar. Dengan begitu, tekanan darah akan turun.
Merek dagang: Micardis
Tentang Telmisartan
Golongan | ARB |
Kategori | Obat resep |
Manfaat | Mengatasi hipertensi (tekanan darah tinggi) |
Dikonsumsi oleh | Dewasa |
Kategori kehamilan dan menyusui | Kategori D: Ada bukti positif mengenai risiko terhadap janin manusia, tetapi besarnya manfaat yang diperoleh mungkin lebih besar dari risikonya, misalnya untuk mengatasi situasi yang mengancam jiwa. Belum diketahui apakah obat ini dapat terserap ke dalam ASI. Oleh karena itu, sebaiknya ibu menyusui berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter. |
Bentuk obat | Tablet |
Peringatan:
- Sebelum mengonsumsi telmisartan, beri tahu dokter jika Anda memiliki alergi terhadap obat atau bahan tertentu.
- Hati-hati mengonsumsi obat ini jika Anda menderita penyakit ginjal, penyakit liver, penyakit jantung, diabetes, gangguan empedu, kadar kalium yang tinggi dalam darah (hiperkalemia), atau mengalami dehidrasi.
- Sebelum mengonsumsi telmisartan, informasikan kepada dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat, suplemen, atau produk herbal lain.
- Sebelum melakukan operasi atau perawatan gigi, informasikan ke dokter bila Anda sedang mengonsumsi obat ini.
- Sebelum mengonsumsi obat ini, beri tahu dokter bila Anda sedang menggunakan suplemen kalium, karena obat ini dapat meningkatkan kadar kalium dalam darah.
- Jangan menyetir, menjalankan mesin, atau melakukan aktivitas yang memerlukan kewaspadaan tinggi selama mengonsumsi telmisartan, karena obat ini dapat menyebabkan pusing.
- Segera temui dokter jika mengalami gejala overdosis.
Dosis Telmisartan
Telmisartan hanya boleh dikonsumsi oleh orang dewasa. Untuk mengatasi hipertensi atau tekanan darah tinggi, dosis yang dikonsumsi adalah 20-80 mg 1 kali sehari. Sedangkan untuk mencegah serangan jantung dan stroke, dosis yang dikonsumsi adalah 80 mg, 1 kali sehari.
Efek Samping Telmisartan
Ada beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah menggunakan telmisartan, di antaranya:
- Pusing atau pening, terutama setelah bangun tidur.
- Gejala flu, seperti lemas dan batuk.
- Gangguan fungsi ginjal.
- Gangguan pencernaan, seperti mual, sakit perut, dan diare.
Tidak semua pasien mengalami efek samping ini. Efek samping akan mereda seiring penyesuaian tubuh terhadap obat. Namun jika efek samping terus berlanjut atau bahkan memburuk, segeralah berkonsultasi ke dokter.
0 Comments:
Post a Comment