Ticagrelor
Penggunaan obat ini harus dilakukan dengan hati-hati dan berdasarkan resep dokter, karena obat ini berisiko mengakibatkan perdarahan.
Merek dagang: Brilinta
Tentang Ticagrelor
| Golongan | Antiplatelet |
| Kategori | Obat resep |
| Manfaat | Serangan jantung. Mencegah pembuluh darah kembali tersumbat, pada pasien penyakit jantung koroner yang sudah menjalani prosedur pasang ring atau operasi bypass jantung. |
| Digunakan oleh | Dewasa |
| Kategori kehamilan dan menyusui | Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil. Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin. Tidak diketahui apakah ticagrelor bisa diserap ke dalam ASI atau tidak. Bagi ibu menyusui disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat ini. |
| Bentuk obat | Tablet |
Peringatan:
- Jangan memberikan obat ini kepada anak-anak.
- Harap berhati-hati dalam menggunakan obat ini jika memiliki riwayat asma atau penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), gangguan pembekuan darah, gangguan fungsi hati, gangguan irama jantung, atau penyakit asam urat.
- Beri tahu dokter jika sedang menggunakan obat-obat lainnya, termasuk herba atau suplemen, karena dikhawatirkan terjadi interaksi obat yang tidak diinginkan.
- Jika terjadi reaksi alergi atau overdosis, segera temui dokter.
Dosis Ticagrelor
Dosis awal tablet ticagrelor yang dikombinasikan dengan pemberian aspirin untuk orang dewasa ialah 180 mg satu kali per hari. Dosis yang diberikan oleh dokter pada masa pemeliharaan kondisi pasien penyakit jantung koroner adalah 90 mg, sebanyak dua kali sehari.
Kenali Efek Samping dan Bahaya Ticagrelor
Sejumlah efek samping yang dapat terjadi setelah mengonsumsi ticagrelor adalah:
- Mual
- Pusing
- Nyeri dada
- Sesak napas
- Gangguan irama jantung
0 Comments:
Post a Comment